Kupang, RakyatNTT.ID – Pemerintah Kota Kupang menargetkan Kota Kupang menjadi pusat layanan kesehatan jantung di Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui kolaborasi strategis dengan RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah Sanglah Denpasar, RSUD Prof. W. Z. Johannes, dan RSUD S.K. Lerik.

Baca Juga:Hasil ETMC: Persab Belu dan BMP Flotim Lolos ke 16 Besar, Tiara Nusa Terancam Angkat Koper

Dukungan ini disampaikan Wakil Wali Kota Kupang, Serena C. Francis, S.Sos., M.Sc., saat menerima kunjungan tim RSUP Sanglah di Balai Kota Kupang, Jumat (8/8/2025). Turut hadir jajaran RSUD S.K. Lerik, RSUD Johannes, dan Dinas Kesehatan Kota Kupang.

“Prinsipnya, apa pun yang baik untuk Kota Kupang, khususnya di bidang kesehatan, kami siap mendukung dan memfasilitasi. Teknisnya nanti dibicarakan langsung antara rumah sakit dan Dinas Kesehatan,” ujar Serena.

Layanan Jantung Lengkap di Kupang

Serena berharap, penguatan jejaring pengampuan pelayanan jantung ini menjadi langkah penting agar warga Kota Kupang dan NTT tidak perlu lagi berobat ke luar daerah.

Baca Juga:Efisiensi Rp26 Miliar, Bupati Sabu Raijua Wujudkan Bantuan Bedah Rumah dan Seragam Sekolah Gratis

“Harapan kami, ke depan masyarakat dapat memperoleh layanan jantung yang lengkap dan berkualitas di sini,” tegasnya.

Dengan kerja sama lintas rumah sakit, Pemkot Kupang optimis menghadirkan layanan jantung setara rumah sakit rujukan nasional, sekaligus memperkuat peran Kota Kupang sebagai pusat layanan kesehatan jantung di NTT.

Penguatan Jejaring dan Peningkatan Fasilitas

Asisten Manajer Pelayanan Medik Rawat Jalan RSUP Sanglah, dr. Ni Made Ayu Lestari, MARS, menjelaskan bahwa jejaring pengampuan merupakan bagian dari transformasi sistem rujukan Kementerian Kesehatan untuk memeratakan layanan kesehatan spesialistik di seluruh Indonesia.

Baca Juga:Portugal dan Norwegia Resmi Lolos, 32 Negara Sudah Pastikan Tempat di Piala Dunia 2026