Larantuka, RakyatNTT.ID – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) kembali menegaskan komitmennya terhadap penanggulangan bencana dengan menyalurkan ribuan masker ke titik-titik pengungsian korban erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (4/8/2025).

Bantuan tersebut didistribusikan ke tiga lokasi terdampak paling parah, yakni Desa Konga, Kecamatan Titehena, Desa Dulipali, Kecamatan Ile Bura, dan Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang. Tujuannya adalah untuk melindungi kesehatan warga yang masih terpapar debu vulkanik, akibat aktivitas gunung yang belum sepenuhnya mereda sejak erupsi pertama pada November 2024.

Langkah Lanjutan dari Respons Kemanusiaan Indosat

Sejak awal bencana, Indosat telah menyalurkan berbagai bantuan darurat seperti makanan siap saji, perlengkapan bayi, tikar, dan selimut. Selain itu, layanan komunikasi gratis, kartu SIM, dan perangkat FWA HiFi Air juga diberikan guna memastikan masyarakat tetap terhubung.

Indosat bahkan telah membangun Base Transceiver Station (BTS) fisik di Waigate, memperkuat jaringan di wilayah terdampak untuk memastikan komunikasi berjalan lancar dalam situasi darurat.

“Kami memahami bahwa dampak bencana tidak berhenti dalam sehari. Melalui distribusi masker ini, kami ingin menjaga kesehatan masyarakat sambil terus menemani mereka dalam fase pemulihan,” ujar Fahd Yudhanegoro, EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison.

Bagian dari Program CSR dan Solidaritas Jangka Panjang

Bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) Indosat, yang secara konsisten menyasar respon tanggap darurat dan dukungan berkelanjutan bagi masyarakat terdampak bencana.