Jakarta, RakyatNTT.ID Universitas Nusa Cendana (Undana) dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) strategis untuk pendampingan revitalisasi SMP di Indonesia.

Penandatanganan berlangsung di Jakarta, Kamis, 19 Juni 2025, dan dihadiri oleh Rektor Undana, Prof. Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc., serta Direktur SMP Kemendikdasmen, Maulani Mega Hapsari, S.IP., M.A.

Kolaborasi ini bertujuan meningkatkan mutu layanan pendidikan melalui penguatan infrastruktur, rehabilitasi, dan penyediaan sarana-prasarana sekolah menengah pertama. Nota Kesepahaman ini akan berlaku selama tujuh bulan, dengan opsi perpanjangan berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak.

Langkah Nyata Wujudkan Sekolah Tangguh dan Relevan

Rektor Undana menegaskan bahwa program ini merupakan kontribusi nyata Undana dalam menyukseskan agenda prioritas nasional di bidang pendidikan. “Kami berkomitmen memberikan pendampingan partisipatif dan adaptif, agar revitalisasi bukan sekadar perbaikan fisik, tetapi berdampak menyeluruh dan berkelanjutan,” ujar Prof. Maxs.

Senada, Maulani Mega Hapsari menyebut Undana sebagai mitra strategis ideal, terutama karena pengalamannya yang kuat di kawasan timur Indonesia. “Ini menjadi model kemitraan ideal antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam transformasi pendidikan,” tambahnya.

Isi MoU dan Komitmen Implementasi

Nota Kesepahaman bernomor 0082/C4/HM-SMP/2025 dari Direktorat SMP dan 97/UN15.1/DN/2025 dari Undana menjadi landasan hukum kolaborasi ini. Fokusnya mencakup perencanaan teknis, pelaksanaan konstruksi, hingga pengawasan langsung di satuan pendidikan yang terlibat. Pelaksanaan teknis akan ditindaklanjuti melalui kontrak swakelola yang diatur antara pihak penandatangan dan tim pelaksana Undana.

Dampak Strategis dan Harapan Masa Depan

Melalui sinergi ini, diharapkan terbentuk ekosistem pendidikan SMP yang lebih tangguh, adaptif, dan inovatif, sejalan dengan tantangan global. Kolaborasi Undana dan Kemendikdasmen menjadi pijakan penting dalam menyongsong generasi unggul Indonesia yang siap bersaing di masa depan. (*/hms/rnc)