Ba’a, RNC – Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Sakti Wahyu Trenggono mengunjungi Kabupaten Rote Ndao untuk meninjau lahan pembangunan Kawasan Sentra Industri Garam Nasional (K-SIGN) di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (3/6/2025).

Pantauan RakyatNTT.ID, Trenggono didampingi Anggota Komisi IV DPR RI, Usman Husin dan Gubernur NTT, Melki Laka Lena serta rombongan tiba di Kawasan Sentra Industri Garam Zona 1 di Desa Daiama, Kecamatan Landu Leko sekira pukul 10.30 Wita. Kedatangan mereka disambut dengan tuturan adat dan tarian adat Tari Lilete.

Pada Kick Off Pembangunan K-SIGN itu, Trenggono mengatakan Rote Ndao berpotensi menjadi pusat produksi garam industri nasional karena letak geografisnya yang sejajar dengan Australia. Australia sendiri merupakan salah satu penghasil garam terbesar di dunia.

“Kita akan segera menuju swasembada garam dan ini alhamdulillah sangat lancar dalam mencari lokasi. Kita bisa mendapatkan satu lokasi yang sangat bagus, ada danau, laut yang kita temukan cukup luas dan sudah kita uji salinitasnya cukup bagus,” ujar Trenggono.

“Kita meyakini ini adalah setara dengan Dampier, setara dengan Australia dan kalau kita tarik garis lurus sama ini satu daerah,” tambahnya.